Power Supply Bermasalah
Bahaya mematikan laptop sembarangan lainnya adalah timbulnya masalah pada power supply.
Ketika shut down dilakukan sembarangan dan mendadak, maka arus power supply akan mati mendadak. Hal ini bisa memicu masalah pada power supply.
Itulah dia beberapa cara mematikan laptop ketika sedang error. Apabila error berlangsung terus menerus, lebih baik bawa ke tempat service khusus. Siapa tahu memang ada yang salah dengan laptop tersebut.
Bagaimana, cara mematikan laptop yang sedang error tidaklah sulit bukan?
Ada banyak cara mematikan laptop baik dengan keyboard atau mouse. Kebanyakan dari kita tahu cara mematikan PC atau laptop bisa dengan kursor mouse dan tekan tombol Windows lalu pilih Shutdown. Namun, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mematikan laptop dengan keyboard.
Mematikan laptop atau PC dengan keyboard biasanya dilakukan saat mengalami error atau lemot. Hal tersebut menyulitkan Anda untuk mematikan laptop melalui menu Start. Tips mematikan laptop dengan keyboard di bawah ini dapat membantu Anda mematikan laptop dengan aman menggunakan kombinasi tombol di keyboard Anda.
Menimbulkan Bad Sector pada Hard Disk
Kerusakan yang paling sering ditemukan pada laptop yang sering dimatikan secara paksa adalah muncul Bad Sector pada Hard Disk. Saat laptop digunakan, piringan pada hard disk akan berputar. Jika Anda mematikan laptop secara paksa, Hard Disk akan berhenti berputar secara tiba-tiba dan semua proses data yang sedang dibaca dan ditulis akan terganggu prosesnya.
Cara mematikan laptop dengan paksa biasanya dilakukan saat laptop hang atau lemot. Kalau Anda sudah capek dengan laptop yang lemot, Anda bisa beli laptop murah terbaru di Bhinneka. Matikan laptop dengan cara biasa atau dengan keyboard dijamin lancar. Jalankan banyak aplikasi juga lancar karena punya spesifikasi dan fitur paling baru dan kekinian.
Memicu Registry Error
Registry adalah basis data internal yang berisi informasi spesifik tentang laptop. Saat Anda mematikan laptop dengan benar, sistem akan meregistrasi ulang komponen dan software yang digunakan. Sedangkan, jika laptop Anda dimatikan secara tiba-tiba registrasi data akan kacau dan memicu error.
Cara Mematikan Laptop dengan Keyboard
Apabila menggunakan tombol shut down masih tidak berhasil, kamu masih bisa menggunakan shortcut di keyboard. Dilansir dari laman Quick Learn Computer, ini dia cara mematikan laptop menggunakan keyboard.
Cara mematikan laptop dengan keyboard yang pertama adalah dengan menggunakan shortcut Alt + F4.
Shortcut ini bisa digunakan pada setiap Windows, mulai dari Windows 7, Windows 8 & 8.1, Windows 10, bahkan Windows 11.
Kalau shortcut ini tidak bisa digunakan, artinya masih ada aplikasi lain yang kamu buka di laptop. Kamu harus tutup semua aplikasi sebelum bisa mematikan laptop.
Cara mematikan laptop dengan shortcut Alt + F4 adalah sebagai berikut.
Ctrl + Alt + Del adalah shortcut keyboard untuk mematikan laptop yang dapat bekerja di semua jenis Windows. Cara mematikan laptop dengan shortcut Ctrl + Alt + Del adalah sebagai berikut.
Cara mematikan laptop lainnya adalah dengan menggunakan shortcut Win + X. Win merupakan tombol Windows pada keyboard, yang memiliki logo jendela.
Shortcut satu ini juga dapat digunakan untuk setiap jenis operating system pada Windows. Cara mematikan laptop dengan shortcut Win + X adalah sebagai berikut.
Bahaya Mematikan Laptop Secara Paksa
Jangan sembarangan mematikan laptop setiap kali error. Apalagi secara paksa menekan tombol power di keyboard. Coba cara lain terlebih dahulu, kalau benar-benar tidak bisa, baru matikan laptop.
Laptop yang sering dimatikan secara paksa bisa membuat processor dan memory cepat rusak. Untuk lebih jelasnya, simak bahaya mematikan laptop sembarangan berikut ini.
Bahaya mematikan laptop sembarangan yang pertama adalah timbulnya kerusakan pada processor. Ketika laptop dimatikan, maka heatsink akan bekerja lebih keras untuk mendinginkan processor.
Semakin sering laptop dimatikan secara paksa, proses pendinginan jadi semakin tidak optimal. Hal ini bisa memicu kerusakan pada processor.
Selain processor, memory RAM juga berpotensi rusak apabila laptop sering dimatikan secara paksa. Ketika komputer dimatikan, maka system memory harus dikosongkan.
Namun, pengosongan ini takkan bisa terjadi dengan efektif apabila kamu sering mematikan laptop secara paksa. Banyak program yang masih berjalan dan membutuhkan memory. Untuk itu, memory RAM jadi cepat rusak.
Apabila kamu sering sembarangan mematikan laptop, maka hardisk akan menjadi bad sector. Hal ini membuat umur hardisk menjadi lebih pendek dan cepat rusak.
Mematikan Laptop dengan Command Prompt
Berikut ini cara mematikan laptop dengan bantuan Command Prompt.
Registry Berantakan
Dalam proses shut down, laptop biasanya akan meregistrasi ulang komponen yang digunakan beserta software dan datanya. Semuanya akan disimpan di registry.
Apabila kamu sering mematikan laptop secara paksa, maka proses ini jadi berantakan, begitu pula dengan registry.
Tutup Aplikasi dan Matikan Laptop dengan Alt + F4
Cara mematikan laptop yang ketiga ini bisa mematikan laptop sekaligus menutup aplikasi yang sedang digunakan. Caranya sangat mudah, yaitu tinggal tekan dan tahan tombol Alt + F4. Saat kedua tombol ditekan, semua aplikasi yang digunakan akan ditutup satu per satu. Setelah tidak ada aplikasi yang aktif, tekan sekali lagi untuk segera mematikan laptop Anda.
Cara Mematikan Laptop dengan Command Prompt
Selain menggunakan shortcut keyboard dan tombol Power, ada cara lain yang lebih keren untuk mematikan laptop. Kamu bisa menggunakan Command Prompt.
Cara mematikan laptop dengan Command Prompt adalah sebagai berikut.
Rekomendasi Pilihan Laptop Bisnis Acer Terbaik
Rekomendasi laptop Acer pertama yang cocok digunakan untuk bisnis maupun keperluan lainnya yaitu Acer Travelmate P6. Travelmate P6 merupakan laptop dengan portabilitas dan performa terbaik yang kokoh dan disertai sertifikasi military grade MIL-STD 810H. Laptop ini dapat melaju kencang berkat adanya prosesor Intel Core i7 Generasi ke-11 yang andal. Laptop ini juga didukung teknologi Acer Privacy Panel, teknologi pengelolaan jarak jauh vPro, serta teknologi Acer User Sensing.
Travelmate P6 juga dapat memasok daya hingga 20 jam dengan kemampuan fast charging yang dapat terisi hingga 80% dalam satu jam, sangat cocok digunakan untuk keperluan bisnis yang membutuhkan mobilitas tinggi. Keyboard dan touchpad pada laptop ini pun tahan cairan, sehingga dapat melindungi komponen di dalamnya.
Selain Acer Travelmate P6, rekomendasi laptop Acer lainnya yang tidak kalah menarik yakni Acer Travelmate P4. Laptop ini juga memiliki standar militer dengan sertifikasi MIL-STD-810H. Laptop ini menggunakan prosesor 11th Gen Intel Core dengan grafis Intel UHD Graphics 620/MX350, sehingga kuat dan tangguh.
Laptop ini juga dibekali RAM hingga 32 GB Dual Channel DDR4 dengan kapasitas penyimpanan hingga 512 GB SSD atau 1 TB HDD. Touchpad pada laptop ini pun anti gores dengan bahan Corning Gorilla Glass.
Dengan fitur dan teknologi yang canggih, tentunya Anda bisa memilih Travelmate P6 atau Travelmate P4 sebagai laptop Acer terbaik yang bisa menemani kegiatan bisnis maupun produktivitas Anda di manapun berada.
Apa laptopmu sering mendadak error sendiri? Layarnya tiba-tiba freeze dan tidak ada yang bisa digerakkan?
Jangan khawatir, ada cara mematikan laptop error yang mudah dan dijamin aman yang bisa kamu lakukan.
Laptop yang tiba-tiba error ketika sedang menyelesaikan pekerjaan tertentu pastinya sangat mengganggu. Apalagi kalau pekerjaan belum disimpan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kamu yang laptopnya sering error, simak cara mematikan laptop error dengan mudah dan aman berikut ini.